Pengertian demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Rakyat memegang kekuasaan tertinggi sehingga apapun keputusan pemerintah haruslah melibatkan rakyat.
Indonesia adalah suatu negara yang menganut sistem demokrasi.
Apa Pengertian demokrasi? dan dari mana asal kata demokrasi? Demokrasi berasal dari kata demos dan kratos dalam bahasa Yunani. Demos memiliki arti rakyat, sedangkan kratos adalah kekuasaan. Kemudian demokrasi dapat diartikan sebagai sistem pemerintahan di dalam negara yang melibatkan rakyat. Dalam hal ini rakyat mempunyai kebebasan untuk menyejahterakan hidupnya. Pemerintah berjalan atas kepentingan rakyat.
Demokrasi juga diartikan sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Berdasarkan hal tersebut, pemerintahan menjalankan tugasnya dengan tujuan utama untuk menyejahterakan rakyat, baik dalam bidang ekonomi, sosial, pendidikan, budaya, dan sekotor-sektor lainnya.
Berdasarkan UUD 1945, Indonesia merupakan negara yang menganut sistem demokrasi. Presiden dan wakil presiden haruslah dipilih dengan hasil pemilihan umum. Hal ini tentu berbeda dengan sistem pemerintahan lain, misalnya monarki yang status diturunkan berdasarkan garis keturunan sehingga dapat menjabat menjadi raja. Pengertian demokrasi memungkinkan bahwa semua wakil rakyat harus membuat kebijakan berdasarkan kebutuhan rakyat, kepentingan rakyat, dan kesejahteraannya, sehingga bagaimana permasalahan di dalam suatu negara mengenai rakyat dapat dipecahkan dan diambil solusi yang terbaik. Hal ini karena di negara berkembang seperti Indonesia ini masih mengalami banyak permasalahan rakyat dan kendala-kendala tertentu yang membuat sebagian rakyat kurang sejahtera.
Meskipun Indonesia dalam
sejarah demokrasi sejak dulu menganut sistem demokrasi, tetapi terdapat perbedaan tingkatan demokrasi dari beberapa pemimpin negara yang sudah menjabat di Indonesia, meskipun secara harfiah pengertian demokrasi tetap lah sama. Saat Presiden Republik Indonesia yang pertama dalam sejarah kita ingat, yaitu Presiden Soekarno, Indonesia menganut sistem demokrasi terpimpin. Setelah itu, jabatan Presiden Soekarno digantikan oleh Presiden Soeharto dengan demokrasi Pancasila. Sampai pada tahun 1998 Indonesia mengalami era reformasi dengan dimilikinya presiden baru. Pada saat itu, yang menggantikan adalah Presiden Habibie. Kemudian semakin ke sini pemilihan presiden selalu dilakukan dengan pemilihan umum, dan sudah banyak partai yang ada di Indonesia.
Demokrasi menjadi suatu materai yang selalu dibahas dalam mata pelajaran di sekolah, mulai dari sekolah dasar sampai tingkat perguruan tinggi dengan pengertian demokrasi yang mengandung arti yang sama tetapi dengan taraf yang berbeda. Pengertian dan aplikasi demokrasi untuk anak-anak di sekolah dasar dimulai dari hal-hal kecil menyangkut keadilan dan hak asasi di lingkungan sekitarnya. Sehingga siswa dapat memahami apa itu demokrasi dan bagaimana demokrasi mengenai kehidupan sehari-hari mereka. Kemudian menuju tingkat sekolah menengah dengan inti demokrasi yang sama, tetapi taraf aplikasinya lebih tinggi lagi. Nah, pada saat di perguruan tinggi sudah mengkaji demokrasi secara lebih dalam lagi, terutama jika berada pada jurusan ilmu sosial atau ilmu kenegaraan.
Dalam
demokrasi, rakyat merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam pemerintahan negara. Rakyat adalah inti dari kekuasaan yang ada di dalam suatu negara sehingga rakyat harus selalu dilibatkan dalam pembentukan kebijakan. Dalam hal ini tidak mungkin seluruh rakyat mengikuti rapat di kantor pemerintahan. Oleh sebab itu, adanya wakil rakyat bagaimanapun caranya harus dapat menampung aspirasi rakyat. Baik itu melakukan survey, wawancara, atau angket untuk menyimpulkan apa yang menjadi kebutuhan rakyat agar mereka hidup sejahtera. Apalagi di tengah Globalisasi dunia saat ini yang memudahkan akses dalam bidang apapun, maka rakyat memerlukan bimbingan agar dapat menyejahterakan hidupnya di tengah persaingan pasar yang semakin ketat.
Ciri-Ciri Negara Demokrasi
Selain pengertian demokrasi, negara yang menganut sistem demokrasi juga memiliki ciri-ciri tertentu yang membedakannya dengan negara yang menganut sistem lain. Negara demokrasi selalu melibatkan rakyat dalam mengambil keputusan dan kebijakan di bidang politik, baik diikutsertakan secara langsung maupun melalui perwakilan. Keikutsertaan secara langsung dapat dilihat ketika adanya pemilihan umum. Pemilihan umum juga dimulai dari tingkat terkecil seperti pemilihan kepala desa, kemudian adalah pemilihan wakil rakyat yang duduk di jajaran kursi dewan maupun presiden dan wakil presiden. Demokrasi juga mengakui kepentingan rakyat, menghargai, serta melindungi hak-haknya sebagai warna negara. Rakyat harus didahulukan daripada kepentingan kelompok dan golongan.
Ciri ciri Demokrasi yang patut kita ketahui adalah Setiap warga negara berhak mendapatkan kemerdekaan dan kebebasan. Di dalam negara Indonesia sendiri, terdiri dari beragam suku bangsa dengan berbagai adat dan budaya, makanan khas, bahasa, dan tradisi. Hal ini bukan berarti menjadi pembeda antara rakyat yang satu dengan yang lain. Perlu diingat pengertian demokrasi yang semula bahwa setiap rakyat harus sejahtera, tidak terbatas apapun suku bangsanya bahwa mereka adalah sama-sama warga negara Indonesia. Hal ini juga berlalu untuk keberagaman mengenai agama dan golongan. Apalagi Indonesia adalah negara yang plural, sehingga prinsip multikultural harus selalu dicanangkan. Dalam hal ini, semua pihak, baik pemerintah maupun rakyat sendiri harus bekerja sama untuk menjalankan roda kehidupan sebagai warga negara dengan baik.
Profesi juga bukan menjadi pembeda mengenai tindakan hukum, siapapun yang melanggar hukum harus mendapatkan sanksi, tidak peduli siapakah dia, dari masa asalnya, dan apa profesinya. Lembaga peradilan dan kehakiman haruslah bebas tidak terikat pada suatu golongan pun, sehingga ketika menangani suatu kasus berdasarkan pengertian demokrasi yang seharusnya, yaitu mengadili seadil-adilnya tanpa membedakan. Setiap warga negara mempunyai hak yang sama dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, maupun segala aspek lainnya. Pemilihan umum haruslah dilakukan dengan bebas, jujur, dan adil dalam memilih wakil-wakil rakyat tanpa adanya intervensi dari pihak manapun. Media massa dan pers juga harus bebas menyampaikan informasi tanpa mengganggu unsur sara.
Demokrasi dari Aspek Ekonomi, Sosial, dan Budaya
Merujuk pada pengertian demokrasi, di dalam aspek ekonomi misalnya pasar, pemerintah terlibat dan bertanggung jawab mengenai hal-hal yang sifatnya umum, sedangkan sektor swasta tetap diperbolehkan beroperasi mengenai hal-hal yang sifatnya kepemilikan pribadi. Negara masih mempunyai lembaga-lembaga di bidang ekonomi untuk kesejahteraan rakyat. Dalam artian, meskipun yang menjalankan adalah rakyat sendiri tetapi berada di bawah naungan negara. Lain halnya dengan kepemilikan swasta yang resikonya ditanggung sendiri oleh pemilik. Baik lembaga dalam negeri maupun swasta saling terkait sebagai suatu bentuk lembaga yang digunakan untuk kesejahteraan bersama.
Kemudian dari aspek sosial, setiap warna negara harus mendapatkan perlakukan yang sama. Di dalam tempat-tempat umum seperti rumah sakit pelayanan haruslah dilakukan secara adil sebagai bentuk pengertian demokrasi. Tidak membedakan golongan manapun yang dilayani lebih dahulu, tetapi adil di sini adalah sesuai porsinya, karena seperti pada ciri-ciri demokrasi bahwa rakyat dalam hal ini setiap warga negara berhak mendapatkan pelayanan yang adil dalam segala bidang. Hal ini juga berlaku pada loket-loket pembayaran umum dan sebagainya.
Dari segi kebudayaan, pengertian demokrasi merujuk pada adanya hak yang sama dalam mengeksplor kebudayaan masing-masing. Meskipun sama-sama sebagai warga negara, tetapi setiap warga berhak dan wajib melestarikan budayanya masing-masing sebagai kekayaan bangsa. Indonesia adalah negara yang istimewa, karena mempunyai beragam suku bangsa dengan berbagai budayanya. Kebudayaan ini tidak boleh terkikis oleh zaman dan oleh arus globalisasi. Memang benar demokrasi membuat sektor swasta mudah masuk ke Indonesia termasuk dari luar negeri, tetapi bukan berarti kita lantas lupa dari mana kita berasal?
ARTIKEL MENARIK